Dari Garasi Kecil di Kampung Areng, Lahir Sanggar Seni Teh Reni
Semua berawal dari hobi. Teh Reni, seorang pencinta seni yang punya ketertarikan khusus terhadap Tari Tradisional, tak menyangka langkah kecilnya akan menajdi sebuah gerakan yang berdampak besar bagi lingkungan sekitar. Awalnya, Teh Reni hanya mengisi waktu luang dengan mengajar anak – anak menari secara sederhana. Tanpa tempat latihan tetap, ia sempat berpindah – pindah mulai dari rumah sebelah, Gazebo di Firy Garden, hingga akhirnya menetap di sebuah ruangan khusus untuk latihan rutin menari. Semangat anak – anak yang “ Gabut tapi suka Seni “ membuat frekuensi Latihan bertambah dari sekali seminggu menjadi tiga kali seminggu, bahkan orang tua mereka turut menduku n g, lebih memilih anak – anak nya belajar seni dibanding hanya bermain tanpa arah. Berkat dukungan keluarga terutama sang Ayah, serta dorongan dari teman – teman, Te h Reni akhirnya memutuskan untuk mendirikan Sanggar Seni. Semua modal awal di bi a yai oleh sang Ayah, mulai dari kostum, alat musik, hingga perlengkapan...